Bubur Ayam Mang Oyo

3.06.2008

Bubur ayamnya kental, gak tumpah kalo dibalik di piring. Bubur ayam ini juga istimewa soalnya pake ganja, kerikil, ranjau sama jaket....Nah lo...apaan tuh? Ganja itu istilah buat seledri, kerikil itu kacang kedele, ranjau itu ceker ayam, jaket....nah ini favorit saya juga...kulit ayam yang digoreng kering.

Sarapan bubur ini jam 7 pagi, ditanggung kenyang sampe jam 12 siang. Kenapa yang dipajang kok malah foto mang Oyo, bukan foto buburnya? Soalnya mang Oyo ini saking bekennya, namanya sering dicatut orang2 gak bertanggung jawab.

Sebetulnya mereka dulunya adalah orang-orang yang kerja sama mang Oyo atau yang minta franchise ke mang Oyo, tapi lama-lama seiring naiknya harga bahan baku, mereka enggan mengikuti standar yang ditentukan mang Oyo. Akibatnya mutu bubur dagangan "mang oyo" palsu itu tidak sesuai dengan aslinya lagi. Akibatnya banyak orang yang merasa "tertipu" dan komplain sama mang Oyo "asli", padahal mang Oyo tidak tahu menahu soal itu.

Syukurlah, saat ini kekayaan Intelektual mang Oyo berupa keahlian membuat bubur ayam istimewanya itu telah terdaftar di HAKI ITB.

Ingin mencicipi bubur ayam mang Oyo asli? datang saja ke Vandell cafe jl. Sulanjana, Jl. Gelap nyawang (depan MM ITB), jl. Sarijadi, dan Kantin Bengkok di Kampus ITB. Yang lain? Itu mah palsu.....hehehe

Keistimewaan lain makan di Bubur Ayam Mang Oyo, anak balita makan bubur gratis....(dengan catatan, ibunya pesan 1 porsi dulu). Mau nambah bubur....gratis juga....tapi kalo mau nambah ayamnya sih bayar....

sumber : http://ibutio.multiply.com